Sebuah teknologi yang ditujukan untuk menerjemahkan bahasa isyarat ke dalam teks sedang dikembangkan oleh para ilmuwan di Aberdeen.
Portable sign language translator (penerjemah bahasa isyarat portabel) atau PSLT bakal menggunakan kamera pada perangkat tersebut seperti pada laptop dan telepon genggam.
Sebuah aplikasi kemudian akan menerjemahkan gerakan isyarat menjadi teks yang membantu memungkinkan orang yang tidak mengerti bahasa isyarat untuk mengerti.
Ilmuwan komputer di Technabling dari University of Aberdeen, berada di balik teknologi baru ini.
Diharapkan alat ini bisa membantu penderita tuna rungu dan orang yang kehilangan pendengaran mereka untuk saling berkomunikasi.
Salah satu fokus utama pembuatan PSLT adalah untuk membantu orang tuli muda meningkatkan kesempatan kerja mereka.
“Tujuan dari teknologi ini adalah untuk memberdayakan pengguna bahasa isyarat dengan memungkinkan mereka untuk mengatasi tantangan komunikasi yang mereka alami, melalui teknologi portabel.” tutur Dr Ernesto Compatangelo, dosen ilmu komputer di University of Aberdeen, dan pendiri Technabling yang dikutip BBC.
“Isyarat mereka segera diterjemahkan ke dalam teks yang dapat dibaca oleh orang yang bercakap-cakap dengan mereka.”
“Tujuannya adalah untuk mengembangkan aplikasi (sebuah aplikasi dalam ponsel pintar). Yang mudah diakses dan dapat digunakan pada perangkat yang berbeda” jelas Ernesto.Para pengguna bahasa isyarat telah membantu dalam pengembangan dan pengujian produk ini sejak awal konsep, dan diharapkan teknologi ini dapat tersedia pada tahun 2013.
sumber :http://www.berita.manadotoday.com/ilmuwan-aberdeen-ubah-bahasa-isyarat-kedalam-bentuk-teks/15656.html